Sentani – Dalam semangat membentuk generasi muda yang cerdas, tangguh, dan bebas dari pengaruh negatif, Satgas Si-Ipar Polres Jayapura menggelar Analisa dan Evaluasi (Anev) rutin sebagai bagian dari langkah strategis mendukung keberhasilan Operasi Rasaka Cartenz 2025.
Kegiatan ini berlangsung pada Jumat siang, bertempat di Ruang Binmas Polres Jayapura, Doyo Baru, Distrik Waibu, dan dipimpin langsung oleh AKP Yonias Purwanto, selaku Kasubsatgas Si-Ipar. Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah personel andalan, seperti Iptu Yuliani Tecuari, Brigpol Hartati, Briptu Nicky Thobias Kayukatui, dan Bripda Evelin Murni Awes.(18-04-2025),
Dalam suasana diskusi yang hangat dan penuh semangat, AKP Yonias membuka Anev dengan menekankan pentingnya kolaborasi dan konsistensi seluruh anggota dalam menyukseskan program yang telah berjalan.
“Kita bukan hanya hadir sebagai aparat, tapi juga sebagai pendidik dan pembina di tengah masyarakat. Anak-anak dan remaja adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar AKP Yonias dengan tegas namun penuh semangat.
Poin utama yang dibahas dalam Anev kali ini mencakup peningkatan kegiatan edukasi di titik-titik binaan, penyusunan materi pembelajaran seputar kenakalan remaja, serta penyuluhan mengenai bahaya miras dan obat-obatan terlarang. Semua ini menjadi fokus utama sebagai langkah pencegahan sejak dini terhadap berbagai bentuk penyimpangan sosial yang kerap melibatkan generasi muda.
Iptu Yuliani Tecuari menambahkan bahwa semangat dan komitmen personel sangat dibutuhkan dalam mewujudkan perubahan yang nyata. “Mari kita bawa energi positif dalam setiap langkah, karena program ini menyentuh masa depan anak-anak kita,” tuturnya.
Menutup Anev yang berlangsung hingga pukul 14.30 WIT, AKP Yonias kembali mengingatkan seluruh anggota untuk tetap menjaga semangat, kesehatan, dan solidaritas dalam menjalankan misi mulia ini.
Sebuah komitmen kuat dari seluruh personel untuk terus menghadirkan edukasi yang membangun, menciptakan masyarakat yang lebih sadar hukum, serta melindungi generasi penerus bangsa dari ancaman degradasi moral dan sosial.(rd)