MRP Tegaskan Tidak Ada Gubernur Tipe X, Penyebar Hoaks Terancam Jerat Hukum

- Penulis

Kamis, 28 Agustus 2025 - 16:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papua – Proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua pada 6 Agustus 2025 lalu berjalan aman dan lancar hingga akhirnya pada 22 Agustus diumumkan pasangan O2, Mari Yo, sebagai pemenang.

Namun, paslon O1, BTM-CK, belum bisa menerima hasil tersebut dan sudah mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Meski begitu, masih ada oknum yang melancarkan serangan hoaks di media sosial terkait hasil PSU.

Ketua Pansus Pilkada MRP, Izaak R. Hikoyabi, dalam keterangannya menegaskan bahwa pihaknya menemukan penyebaran berita bohong yang menyebut calon gubernur terpilih sebagai “Gubernur Tipe X”.

“Ini bukan kritik politik, tapi sudah masuk ranah serangan pribadi. Tegas saya katakan, hal ini adalah justifikasi yang tidak bisa dibenarkan,” ujar Hikoyabi.

Baca Juga :  80 Persen Sampah Pasar Gedebage Terangkut, Pungli dalam Penyelidikan Polisi

Ia mengimbau masyarakat dan tim sukses agar tidak menggunakan narasi yang menyerang individu. Menurutnya, tuduhan semacam itu melanggar UU ITE dan bisa dikategorikan pencemaran nama baik.

“Tidak ada yang namanya Gubernur Tipe X. Kalau ada bukti pelanggaran, silakan tempuh jalur hukum. Tapi hentikan sebutan itu karena jelas-jelas merupakan pembunuhan karakter,” tambahnya.

Lebih lanjut, Hikoyabi menegaskan bahwa pihaknya bersama calon gubernur-wakil gubernur Matius Fhakiri dan Aryoko Rumaropen akan melaporkan penyebaran isu tersebut kepada aparat penegak hukum. “Kami akan telusuri siapa yang menyebarkan narasi provokatif di Facebook, Twitter, TikTok, dan lainnya. Perbuatan ini tidak boleh dibiarkan,” tegasnya.

Baca Juga :  Tokoh Adat dan Masyarakat Yahukimo Apresiasi Respon Cepat Penanganan Kasus Tewasnya Warga

Ia juga mengingatkan bahwa demokrasi di Papua masih berjalan sehat. “Kalau demokrasi mati, tidak mungkin PSU bisa terlaksana dengan baik. Jangan percaya narasi yang bilang demokrasi Papua sudah berakhir. Faktanya, semua tahapan pilkada berlangsung lancar dan aman,” jelas Hikoyabi.

MRP meminta masyarakat menunggu putusan MK dengan tenang tanpa membuat kegaduhan baru. “Mari kita dukung hasil keputusan nanti. Jangan mudah terpancing isu-isu sesat. Tetap jalani aktivitas seperti biasa dan jaga situasi Papua tetap aman,” pungkasnya.(rd)

Berita Terkait

BTC Polres Fakfak Torehkan Prestasi Gemilang di Kejuaraan Taekwondo Bupati Cup Fakfak Iii Tahun 2025
Willem Wandik Desak Perdasus Perdamaian Papua Tengah
DGP-STTWPJ Gelar Festival Literasi dan Resiliensi Papua
Respons Personel Polsek Elikobel tanggani peristiwa Laka Lantas di jalan Trans Papua KM.188
Sat Narkoba Polres Merauke Gagalkan Produksi Minuman Lokal Jenis Sopi Terbesar di Kabupaten Merauke
Operasi Zebra Cartenz Hari Kedua, Ditlantas Polda Papua Tegur 122 Pengendara
Operasi Zebra 2025, Sat Lantas Tolikara Gelar Sosialisasi
Bhayangkari Daerah Papua Ikuti Zoom Penyampaian Materi Musyawarah Bhayangkari Tahun 2025
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 20:24 WIB

BTC Polres Fakfak Torehkan Prestasi Gemilang di Kejuaraan Taekwondo Bupati Cup Fakfak Iii Tahun 2025

Selasa, 18 November 2025 - 19:36 WIB

Willem Wandik Desak Perdasus Perdamaian Papua Tengah

Selasa, 18 November 2025 - 19:08 WIB

DGP-STTWPJ Gelar Festival Literasi dan Resiliensi Papua

Selasa, 18 November 2025 - 16:32 WIB

Respons Personel Polsek Elikobel tanggani peristiwa Laka Lantas di jalan Trans Papua KM.188

Selasa, 18 November 2025 - 16:31 WIB

Sat Narkoba Polres Merauke Gagalkan Produksi Minuman Lokal Jenis Sopi Terbesar di Kabupaten Merauke

Berita Terbaru

Daerah

Willem Wandik Desak Perdasus Perdamaian Papua Tengah

Selasa, 18 Nov 2025 - 19:36 WIB

Daerah

DGP-STTWPJ Gelar Festival Literasi dan Resiliensi Papua

Selasa, 18 Nov 2025 - 19:08 WIB