Papua – Operasi Rasaka Cartenz 2025 melalui Subsatgas Si Ipar atau dikenal dengan sebutan Polisi Pi Ajar terus menunjukkan komitmennya dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa dengan hadir dan turut merangkul serta membimbing anak putus sekolah maupun yang belum mampu membaca, menulis, dan berhitung, Selasa (26/08) Siang.
Berlokasi di Rumah Belajar Distrik Heram, Bripda Ifanny bersama personel Subsatgas Si Ipar lainnya hadir memberikan materi pembelajaran yang edukatif, mendidik, serta dikemas secara humanis dan menyenangkan dengan melalui pendekatan yang kreatif, anak-anak terlihat antusias mengikuti proses belajar mengajar, tanpa merasa tegang maupun terbebani.
Kasubsatgas Si Ipar Polresta Jayapura Kota, AKP John P. Lerech, menjelaskan bahwa program Polisi Pi Ajar merupakan bentuk nyata kepedulian Polri terhadap anak-anak bangsa.
BACABERITA
“Melalui program Polisi Pi Ajar ini, kami ingin menghadirkan kepedulian nyata dari Polri terhadap anak-anak yang membutuhkan bimbingan. Bukan hanya soal membaca, menulis, dan berhitung, tetapi juga menumbuhkan kembali rasa percaya diri mereka agar kelak mampu berdaya dan menjadi generasi penerus yang cerdas dan berakhlak baik,” ungkap AKP John
Program Polisi Pi Ajar sendiri menjadi salah satu bentuk nyata dari Operasi Rasaka Cartenz 2025 yang tidak hanya fokus pada aspek penegakan hukum, tetapi juga hadir membangun kepercayaan masyarakat melalui kegiatan sosial, edukasi, dan pembinaan terhadap anak-anak bangsa.(rd)
