Papua – Operasi Rasaka Cartenz-2025 Polresta Jayapura Kota melalui Subsatgas Keladi Sagu sambangi pangkalan ojek di wilayah Polimak 3, Distrik Jayapura Selatan, memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada para tukang ojek, Selasa (01/07) pagi.
Dalam kegiatan tersebut, para pengemudi ojek mendapat kesempatan untuk berkonsultasi soal kondisi kesehatannya. Tim kesehatan juga membagikan obat-obatan dan vitamin secara gratis sebagai bentuk kepedulian terhadap mereka yang setiap hari bekerja di jalanan. Selain itu, diberikan juga penyuluhan singkat agar para tukang ojek lebih paham pentingnya menjaga kesehatan tubuh.
Kasubsatgas Keladi Sagu Polresta Jayapura Kota AKP Z. Azhari yang turut serta berikan pelayanan kesehatan di lokasi giat mengatakan, pihaknya menyelenggarakan layanan kesehatan tersebut agar para tukang ojek tetap sehat dan kuat dalam bekerja. “Kami datang langsung ke pangkalan ojek supaya mereka tidak perlu repot-repot untuk datang ke rumah sakit agar kesehatan mereka tetap terjaga biar bisa terus cari nafkah dengan tenang,” ujarnya.
AKP Azhari, “banyak dari para tukang ojek yang sering mengabaikan kesehatan karena sibuk mencari penumpang. Padahal, dengan tubuh yang sehat, mereka bisa bekerja lebih maksimal dan terhindar dari penyakit, Lewat kegiatan ini, kami ingin mereka tahu bahwa kesehatan itu penting, dan kami dari pihak kepolisian siap membantu”.pungkasnya.
Kegiatan ini juga berlangsung dengan penuh keakraban. Para pengemudi ojek merasa senang karena merasa diperhatikan, dan mereka juga diberikan edukasi ringan tentang cara menjaga pola makan, istirahat yang cukup, dan pentingnya minum air putih.
Subsatgas Keladi Sagu menegaskan bahwa kegiatan seperti ini tidak akan berhenti di sini. Rencananya, pelayanan serupa akan terus dilakukan secara rutin di beberapa titik lainnya di Kota Jayapura. Hal ini menjadi bentuk nyata bahwa Polri hadir tidak hanya dalam hal keamanan, tetapi juga peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan hubungan antara aparat kepolisian dan masyarakat, khususnya pekerja sektor informal seperti tukang ojek, semakin dekat dan harmonis.(rd)
