Papua – Polda Papua melalui Direktorat Pembinaan Masyarakat (Dit Binmas) kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai upaya menstabilkan pasokan dan harga beras di tengah masyarakat. Kali ini, kegiatan dilaksanakan di halaman rumah Ketua RT 03 RW 02 Kelurahan Tanjung Ria, Kecamatan Jayapura Utara, Rabu (13/8/2025).
Sebanyak 400 sak beras disiapkan untuk masyarakat, yang pembagiannya dilakukan secara bertahap dalam dua kloter. Kloter pertama terdiri dari 70 sak beras, yang diperjualbelikan di lokasi kegiatan dengan harga terjangkau. Setiap warga yang ingin membeli dibatasi maksimal dua sak beras per KTP untuk memastikan pemerataan dan menghindari penimbunan.
Bripka Rio Eman Ratu Banum Siebinef, perwakilan Subbid Bhabinkamtibmas Dit Binmas Polda Papua, menyampaikan bahwa kegiatan ini mendapat respons positif dari warga.
“Hari ini kami melaksanakan Gerakan Pangan Murah di halaman rumah Ketua RT 03. Masyarakat dapat membeli beras hingga dua sak per KTP. Antusiasme warga sangat tinggi, bahkan banyak yang sudah mengantri sebelum personel tiba di lokasi. Ini menunjukkan bahwa program ini benar-benar dibutuhkan,” ujarnya.
Salah satu warga, Ibu Mina Dwaramuri dari RT 02 RW 03, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kegiatan tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolri, Bapak Kapolda, dan seluruh jajaran Polri di Provinsi Papua. Bantuan beras murah ini sangat membantu kami di tengah harga beras yang terus naik. Kami berharap program ini bisa berlanjut, dan kami mendoakan seluruh jajaran agar selalu sukses,” katanya.
Kegiatan GPM di Kelurahan Tanjung Ria berlangsung aman, tertib, dan penuh keakraban antara polisi dan warga.
Program ini tidak hanya membantu meringankan beban ekonomi, tetapi juga mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat.
Selanjutnya, pendistribusian akan dilanjutkan pada kloter kedua dengan jumlah 430 sak beras, masing-masing berisi 5 kilogram, yang rencananya akan disalurkan di titik lain sesuai jadwal.
Polda Papua berkomitmen untuk terus melaksanakan Gerakan Pangan Murah di berbagai wilayah, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara merata oleh masyarakat di seluruh Papua.(rd)