Papua – Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Papua menyelenggarakan kegiatan Tes Penelusuran Mental Kepribadian (PMK) dan wawancara bagi peserta seleksi Calon Bintara Polri Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini berlangsung di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Papua, Jayapura, Sabtu (14/06).
Sebanyak 313 calon siswa (casis) mengikuti tahapan seleksi ini, yang terdiri dari 262 casis pria (polki) dan 51 casis wanita (polwan). Seluruh peserta hadir lengkap dan mengikuti seleksi PMK sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Dalam pelaksanaan tersebut, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Jan Makatita, S.I.K., menyampaikan tes PMK ini merupakan salah satu tahapan penting dalam proses rekrutmen Bintara Polri, yang bertujuan untuk mengukur kesiapan mental dan karakter para calon anggota Polri.
BACABERITA
“Pelaksanaan seleksi dilakukan secara sistematis dan transparan, sejalan dengan prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis) yang menjadi landasan dalam seluruh proses penerimaan anggota Polri,” ujar Kabid Humas.
Lebih lanjut, Kabid Humas menambahkan bahwa dalam pelaksanaan tes, peserta diuji melalui serangkaian soal uraian yang dirancang untuk menggali aspek psikologis dan kepribadian. Selain itu, wawancara juga dilakukan guna menilai kestabilan emosi, potensi kepemimpinan, serta kesiapan mental calon Bintara dari berbagai jalur, seperti PTU, Bakumsu, dan Barekpro.
Polda Papua akan terus memastikan bahwa seluruh rangkaian seleksi dilaksanakan dengan menjunjung tinggi prinsip transparansi dan akuntabilitas, guna menghasilkan personel Polri yang berkualitas, berintegritas, dan siap menjalankan tugas serta menghadapi tantangan di masa depan.(rd)
