Papua – Aksi heroik kembali ditunjukkan oleh aparat kepolisian dan tenaga kesehatan di wilayah pedalaman Papua. Seorang pasien dalam kondisi darurat berhasil dievakuasi dari Distrik Waris, Kabupaten Keerom, melalui medan berat akibat tanah longsor. Aksi penyelamatan ini dipimpin langsung oleh Brigpol Sudirtor, Bhabinkamtibmas Kampung Paitenda, bersama tenaga kesehatan Ibu Wiji, yang bahu-membahu menyelamatkan nyawa pasien dari daerah terpencil.
Evakuasi dilakukan secara manual di tengah kondisi cuaca yang tidak bersahabat dan jalur yang tertutup lumpur serta material longsoran. Kendati akses sangat sulit, semangat kemanusiaan dan rasa tanggung jawab mendorong seluruh tim untuk terus bergerak demi keselamatan warga. Peralatan seadanya tak menjadi alasan bagi Brigpol Sudirtor dan tim medis untuk menyerah.
“Ini sudah menjadi tanggung jawab saya sebagai Bhabinkamtibmas. Ketika masyarakat butuh, saya harus hadir,” ujar Brigpol Sudirtor.
BACABERITA
Dengan langkah tertatih melewati medan terjal dan becek, mereka tetap mengutamakan keselamatan pasien yang membutuhkan penanganan segera di fasilitas kesehatan yang lebih lengkap. Proses evakuasi memakan waktu dan tenaga yang tidak sedikit, namun berhasil dilaksanakan berkat sinergi dan kerja sama lintas sektor.
Tenaga kesehatan Ibu Wiji yang turut dalam proses evakuasi menyampaikan bahwa ini bukan kali pertama ia harus menghadapi kondisi seperti ini. Namun menurutnya, kolaborasi dengan pihak kepolisian sangat membantu dalam mempercepat proses penanganan.
“Kami merasa tidak sendiri. Dengan kehadiran Pak Bhabin dan tim, pasien bisa segera dirujuk dengan aman. Ini bentuk kerja sama luar biasa,” ujarnya.
Kapolres Keerom menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang telah menjalankan tugas dengan tulus dan penuh tanggung jawab.
“Apa yang dilakukan Brigpol Sudirtor dan tim medis adalah contoh nyata pengabdian di lapangan. Ini menunjukkan bahwa Polri selalu hadir di tengah masyarakat, terlebih dalam kondisi darurat dan krisis,” ungkapnya.
Aksi kemanusiaan ini tidak hanya menjadi wujud nyata sinergi antara aparat keamanan dan tenaga medis, tetapi juga mencerminkan semangat pengabdian yang tak kenal batas dalam menjaga keselamatan warga, bahkan hingga pelosok negeri.(rd)
