Papua – Upacara pembukaan Pelatihan Satpam Kualifikasi Gada Pratama PT. Soney Raya Angkatan XVI Tahun 2025 resmi digelar di Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan (BPP PNB), Jalan Kayu Batu No. 6, Tanjung Ria, Kota Jayapura. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan profesionalisme serta kompetensi satuan pengamanan agar menjadi profesi yang membanggakan dan bermartabat.
Upacara pembukaan dihadiri oleh para instruktur, pembina pelatihan, serta 72 peserta yang akan menjalani pelatihan selama 14 hari. Sambutan pembukaan disampaikan oleh Kombes Pol Erick K. Sully, S.I.K., Dirbinmas Polda Papua, melalui Ps Kasubdit Bin Satpam/Polsus Direktorat Binmas Polda Papua, Kompol Kesaina Taime, yang mewakili Kepala Kepolisian Daerah Papua, Irjen Pol Patrige R. Renwarin, S.H., M.Si.
Dalam sambutan yang dibacakan, Kapolda Papua menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini serta menegaskan pentingnya peran Satpam dalam menjaga keamanan dan ketertiban di berbagai lingkungan kerja.
“Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional agar mampu melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,” ujar Kompol Kesaina Taime membacakan sambutan Kapolda.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa keberhasilan pelatihan tidak hanya diukur dari kemampuan fisik, melainkan juga dari integritas dan dedikasi peserta dalam menjalankan tugas.
“Jadikan kesempatan ini sebagai sarana belajar dan pengembangan diri. Keberhasilan kalian bukan sekadar lulus pelatihan, tapi menjadi garda terdepan dalam menjamin keamanan masyarakat,” tambahnya.
Kompol Kesaina Taime juga menuturkan bahwa Polda Papua berharap seluruh satuan pengamanan di wilayah Papua dapat mengikuti pelatihan serupa agar mampu bertugas secara profesional.
“Satpam adalah mitra polisi. Berdasarkan Peraturan Kapolri Nomor 4 Tahun 2020, setiap Satpam wajib mengikuti pelatihan dan memiliki kualifikasi Gada Pratama. Dengan demikian, mereka dapat menjamin keamanan dan ketertiban di lingkungan kerjanya,” jelasnya.
Sementara itu, Direktur PT. Soney Raya, Ema Grace O.H. Numberi, dalam keterangannya menyampaikan bahwa keamanan merupakan fondasi utama dalam menciptakan lingkungan yang sukses dan harmonis.
“Melindungi bukan sekadar pekerjaan, tapi panggilan hati. Melalui pelatihan ini, kami ingin mencetak Satpam yang tidak hanya cakap secara teknis, tapi juga memiliki integritas dan rasa tanggung jawab tinggi,” ungkap Ema Grace.
Ia menambahkan, sebanyak 72 peserta mengikuti pelatihan kali ini dengan harapan mereka dapat menjadi tenaga satuan pengamanan yang berkualitas dan profesional di tempat kerja masing-masing.
“Dengan pelatihan ini, jumlah Satpam berkualifikasi di Papua terus meningkat. Harapan kami, mereka dapat menjadi contoh dalam menjalankan tugas dengan disiplin, tangguh, dan beretika,” tambahnya.
Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mencetak personel satuan pengamanan yang profesional, berintegritas, serta siap menjadi mitra kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Provinsi Papua.(rd)











































